10 jersey terbaik:
1. Brondby (Home)
“Kostum yang terinpirasi oleh desain kostum di era 1980-an, menandai
awal kerja sama antara Brøndby dan hummel. Motif Chevron diaplikasikan
dengan baik di kain kostum Brøndby. Sang desainer, Jason Lee, berhasil membawa sentuhan klasik yang dipadukan desain terkini.”
2. Chelsea (Away)
“Jersey tandang Chelsea untuk Liga Primer Inggris musim 2012/13
memiliki fitur tiga garis pudar untuk pertama kalinya dalam desain
Adidas. Selain itu Adidas juga mempersembahkan teknologi Techfit dalam
desain baru mereka untuk meningkatkan kinerja pemain. Teknologi
ClimaCool dengan kombinasi warna biru laut dan detail putih menjadi ciri
khas jersey ini.”
3. Manchester United (Away)
“Setelah sebelumnya sempat menuai protes saat launching jersey
kandang, kini jersey tandang Manchester United ini mulai diterima di
kalangan fans. Dua kancing yang dijahit pada kerah membuatnya terlihat
simple dan nyaman yang selama ini menjadi ciri khas Nike. Jersey ini
juga dilengkapi dengan teknologi Dri-Fit yang membuatnya menjadi lebih
ringan. Saat bermain menggunakan jersey tandang ini, United berhasil
memenangkan tujuh dari sembilan laga tandang mereka musim ini, sebuah
hasil paling maksimal di antara semua klub Liga Primer Inggris sejauh
ini.”
4. Glasgow Rangers (Home)
“Glasgow Rangers dan Umbro mempertahankan apa
yang identik dengan mereka, dan jersey dengan warna biru menyala pun
dipilih untuk mewakili mereka di musim ini. Tak ada desain berlebihan di
jersey kandang mereka, dan memang intinya demikian, mempertahankan
kesederhanaan dan kerendahan hati Glasgow Rangers, namun tetap mengejar
target juara dengan cara elegan.”
5. Lyon Away Eropa
“Futuristik! Pasti itu impresi pertama sebagian besar orang, jika
tidak semua, saat menilik jersey Les Gones yang satu ini. Betapa tidak,
terinspirasi dari legasi kota Lyon sebagai pionir dunia perfilman, ini
memang seragam pertama di dunia yang menimbulkan efek 3D — muncul saat
Anda menggunakan kacamata 3D tentunya. Grafis di bagian dada dicetak
lewat proses khusus yang belum pernah ada di seragam mana pun
sebelumnya. Warna dominan hitam membuat jersey produk adidas ini,
dilihat dengan kacamata 3D atau tidak, sangat keren.”
6. Arema Silver Anniversary (Home)
“Kostum ini istimewa. Pertama, logo Arema yang berwarna perak
menggambarkan semangat silver anniversary Arema. Kedua, desain dibuat
oleh vendor lokal bernama Ultras. Ketiga, perubahan warna biru gelap
menuju biru terang menjadi semangat untuk membuat Arema Indonesia yang
ketika itu berjuang lolos dari degradasi diputaran kedua. Jersey itu
juga memuaskan fans karena laris dijual baik yang original maupun
bajakan,”
7. Glasgow Celtic 125th Anniversary
“Salib Celtic yang ini menyimpan persahabatan lama dengan sisi
hijaunya kota Glasgow, tapi tak pernah digunakan di atas jersey sejak
edisi seabad pada musim 1987/88. Kini salib tersebut kembali dalam
bentuk minimalis. Seragam ini bukan yang persis dipakai Celtic pada
tahun 1888 – tapi yang ini justru lebih bagus, lebih berani, dan cukup
gagah sehingga benar-benar menonjol.”
8. Prancis (Away)
“Nike mengeluarkan design cantik dengan warna putih untuk jersey away
Prancis. Kesan elegan tampak nyata dari bentuk kerah yang disempurnakan
tujuh garis di bagian lengan bawah. Tidak ada kesan cengeng, bahkan
terbilang berani.”
9. Celta Vigo (Away)
“Menyambut keberhasilan promosi ke Primera Liga musim ini, Celta
merilis seragam tandang anyar. Masih disponsori Li-Ning, apparel asal
Cina yang telah menjalin kerja sama dengan Celta sejak 2010, kostum ini
didominasi garis-garis horizontal merah-hitam (warna seragam home tim
ketika pertama diri) yang lebar. Kendati tampak tak terlalu bertuah — Os
Celestes baru memetik satu kemenangan tandang sejauh ini, setidaknya
skuat Paco Herrera tetap bisa meninggalkan kesan tersendiri saban
beraksi dengan jersey menarik ini.”
10. 1860 Munich Octoberfest Jersey
“Oktoberfest merupakan pesta yang spesial bagi kota Munich. Jadi
jersey 1860 Munich Oktoberfest merupakan ide cemerlang. Saya yakin para
suporter menyukainya. Klub hanya menjual sebanyak 1.860 jersey, jadi ini
edisi yang sangat istimewa. Sedikit disayangkan bila 1860 Munich hanya
bermain sekali memakai jersey ini, dengan hasil imbang 1-1 melawan
Braunschweig.”
No comments:
Post a Comment